Di masa lalu, jaringan cenderung dirancang secara rinci untuk membawa suara, video, atau sinyal data. Perancangan jaringan suara, video, atau jaringan data akan berbeda oleh karena perbedaan fundamental antara suara, video, dan sinyal data. Misalnya : Secara alami suara adalah analog, data adalah digital. Jaringan telepon adalah jaringan pertama yang paling besar yang didukung oleh kabel telepon, fax mesin, telepon selular, telepon cordless, mesin penjawab, dan modems (untuk transmisi data di atas jaringan telepon).
Saat ini, sekitar 20 juta work-station terkoneksi ke
Internet dan pemakaian internet berlanjut untuk meningkatkan metode penyelesaian
kebuntuan jaringan (congestion) pada puncak jam kerja pada banyak komponen dari
jaringan.
Terus meningkatnya kebuntuhan pada jaringan telah
mengurangi nilai Internet untuk aplikasi-aplikasi baru seperti pendidikan jarak
jauh web-based. Latency menjadi rendah, padahal aplikasi web sekarang
memerlukan koneksi bandwidth yang tinggi ke atau antar supercomputer. Aplikasi
ini memerlukan dukungan untuk Qos (Quality of Service) yang mulai tidak
tersedia pada Internet yang sekarang, misalnya : perlunya reservasi bandwidth
yang memiliki variasi yang rendah pada latency untuk mencegah keadaan
terputus-putus dalam transmisi video digital.
Konsekuensinya, beberapa institusi riset sedang
memimpin pengembangan Internet, yaitu suatu jaringan baru dengan bandwidth yang
tinggi yang dapat digunakan untuk universitas untuk menghindari kebuntuan jaringan
dalam kaitan dengan komersial traffic dan memenuhi dukungan QoS pada fungsi-fungsi
yang diperlukan oleh multimedia dan aplikasi lain.
Secara umum, mayoritas penggunaan luas jaringan saat
ini adalah untuk penyimpanan dan kemudahannya dalam melanjutkan datadata tersebut
(forward) dari sumbernya ke tujuan dalam beberapa seri hop (loncatan).
Hal-hal yang harus diperhatikan saat membangun sebuah
jaringan telekomunikasi yang mangacu pada tantangan dalam sebuah jaringan.
Adapun tantangan tersebut diuraikan sebagai berikut:
1. Kekurangan
alamat. alamat IP alamat terbatas pada 2**32 dan kini sedang berlangsung usaha
untuk meningkatkan jumlah alamat ini sampai 2**128.
· Perusahaan tidak bisa menggunakan semua 2**24 alamat
yang diijinkan oleh suatu kelas A.
· Pengalamatan Kelas C menjadi lebih efektif tetapi metode
ini meningkatkan ukuran tabel routing dalam router, mengurangi efisiensi paket
yang di-forward.
2. Kendali yang
didesentralisasi membuat jaringan mudah diskalakan. Namun juga mendatangkan
ancaman membuat suatu service tidak terjamin integritasnya. Perlu perhatian terhadap
aspek keamanan. Ini juga berarti tidak ada cara yang sama untuk melakukan
perhitungan pemakaian, yang justru amat diperlukan untuk menjamin Mutu Layanan
(QoS) untuk aplikasi-aplikasi seperi aplikasi multimedia.
3. Multimedia
(suara, video, dan data) aplikasi yang memerlukan kinerja secara real-time juga
membutuhkan jaminan ketersediaan bandwidth minimum atau sambungan dengan latency
yang variasinya kecil (jitter). à Parameter
jaminan Mutu Layanan (Qos) ini tidak lagi didukung dengan teknologi internet
yang ada sekarang.
4. Qos memerlukan
sinyal tertentu untuk menginformasikan kepada semua router tentang parameter
jalur yang harus tersedia untuk masing-masing kelas lalu lintas data.
5. Lalu lintas
arus data yang baru harus dapat mengizinkan atau menolak entry tertentu yang
akan masuk ke jaringan berdasarkan keadaan lalu lintas arus yang ada sekarang
agar memenuhi parameter QoS. Ini sukar untuk dipenuhi di bawah kendali jaringan
desentralisasi.
6. Penundaan
Delay pada setiap workstation relatif rendah, luas bandwidth relatif tinggi.
7. Rasio
kesalahan selama transmisi data rendah.
8. WorkStation
mempunyai kemampuan untuk memancarkan pesan secara satu persatu atau secara
keseluruhan (multicast).
9. Hubungan secara
peer to peer antara workstation yang terhubung dapat berlaku hubungan
master/slave.
Analisis perangkat telekomunikasi yang didasarkan pada:
Ø Jenis-jenis kabel (Kabel UTP, Kabel coaxial, Kabel
twisted pair, Serat optic / fiber optic)
Ø NIC
Ø Router
Ø Switch
Ø PC
Ø Modem
Ø Antena pemancar
Perkembangan teknologi telekomunikasi saat ini
berbanding lurus dengan bertambahnya kebutuhan komunikasi masyarakat. Sektor telekomunikasi
yang merupakan cabang strategis saat ini diarahkan menjadi satu layanan yang
mencakup data, suara, gambar dan komunikasi mobile dengan kualitas tinggi.
Jaringan yang didukung oleh protocol IP semakin fleksibel dalam memenuhi tuntutan
kebutuhan layanan-layanan baru di masa depan.
Teknologi informasi sampai dengan saat ini berkembang
dengan pesat seiring dengan penemuan dan pengembangan ilmu pengetahuan dalam
bidang informasi dan komunikasi. Oleh karena itu, TI mampu menciptakan
alat-alat yang mendukung perkembangan teknologi informasi, mulai dari sistem
komunikasi sampai dengan alat komunikasi yang searah maupun dua arah (interaktif).
Pada dasarnya peralatan teknologi komunikasi modern
meliputi 3 perangkat utama yaitu Komputer, Jaringan sistem komunikasi dan Net Tool (peralatan jaringan).
1) Komputer
Gabungan antara penggunaan komputer dengan teknologi
telekomunikasi telah menghasilkan apa yang kita kenal sebagai teknologi
informasi. Teknologi informasi telah berperan sebagai tempat untuk menyimpan informasi,
mengolah informasi, mendistribusikan informasi dalam berbagai bentuk dan cara.
Bahan atau informasi tersebut dapat disebarkan berupa teks, gambar, grafik,
suara, animasi, dan video, atau gabungan secara interaktif yang dikenali sebagai
multimedia.
2) Jaringan dan Komunikasi
Jaringan komunikasi merupakan sebuah sistem yang mampu
menghubungkan dan mengga-bungkan beberapa titik komunikasi menjadi satu
kesatuan yang mampu berinteraksi antara satu dengan lainnya.
Berikut ini beberapa perangkat komunikasi yang
menggunakan jaringan.
1. Telephone. Telephone
merupakan alat komunikasi dua arah yang memungkinkan 2 orang atau lebih untuk
bercakap-cakap tanpa terbatas jarak.
2. ISDN (Integrated
Service Digital Network) merupakan layanan jaringan komunikasi khusus yang menggunakan
jaringan telepon yang tidak hanya memproses suara, tetapi juga mampu menangani
penyimpanan data berupa teks, gambar, video, faksimili, dan lain-lain
3. CD Interaktif
(CD-i) adalah CD pembelajaran yang mempunyai fungsi memberi informasi. Di
dalamnya terdapat tombol-tombol yang bisa menuju ke fasilitas lainnya. Cd interaktif
ini sangat bermanfaat bagi pelajar karena sangat memudahkan siswa dalam proses
belajar. Salah satu software yang digunakan dalam membuat cd interaktif adalah macromedia
flash mx. Namun masih banyak software lain yang dapat digunakan, salah satunya
adalah adobe primer.
4. Video
Streaming merupakan teknologi komputer sebagai jaringan client server dalam
melakukan permintaan (request) untuk dikirimi data dalam hal ini materi yang
bersifat multimedia (audio, video). Materi (content) dari operator atau
penyedia jasa layanan memasang materinya kedalam aplikasi-aplikasi layanannya yang
kemudian dapat diakses oleh pengguna. Materi ini dapat berupa file audio video
yang bersifat real time artinya kejadiannya berlangsung juga saat diakses
seperti kondisi lalu lintas di jalan raya yang telah dipasang kamera dan
dipancarkan ke kantor operator yang kemudian diakses oleh pengguna. Aplikasi
ini merupakan teknologi terkini yang diusung oleh sebuah handphone. Dengan
adanya layanan yang diberikan oleh operator seluler, informasi yang sifatnya
realtime dapat kita peroleh semisal berita dari televisi atau bahkan kondisi
lalu lintas di tempat-tempat tertentu. Aplikasi ini merupakan gambaran teknologi
seluler yang orang terkadang menyebutnya dengan teknologi 2,5G. Video streaming
merupakan layanan multimedia yang dapat diakses oleh pengguna handphone dengan
teknologi komunikasi data bergerak.
5. Leased Line Leased
line merupakan jaringan telepon tetap (permanen) yang menghubungkan dua tempat
atau lebih. Jaringan ini tidak mempunyai alat pengalih (switching) atau sejenisnya,
jaringan ini bekerja diantara tempat-tempat yang dihubungkan tersebut secara
spesifik atau yang sudah ditentukan. Jaringan ini dikenal juga dengan sebutan private
line.
6. Jaringan
Komunikasi dengan Satelit Jaringan komunikasi tanpa kabel yang menggunakan
satelit yang berfungsi sebagai pemancar, penerima dan penguat. Sistem
komunikasi ini menggunakan gelombang sebagai penghantar datanya
7. Komunikasi
Seluler Komunikasi seluler merupakan komunikasi yang menggunakan transmisi
radio untuk mengirimkan sinyal informasi, alat tersebut lebih dikenal dengan
nama HandPhone.
0 komentar:
Posting Komentar
SILAHKAN TINGGALKAN KOMENTAR