A. RAM ( Random Access Memory )
RAM adalah
sebuah tipe penyimpanan komputer yang isinya dapat diakses dalam waktu yang
tetap tidak memperdulikan letak data rersebut dalam memori. ini berlawanan
dengan alat memori urut, seperti tape magnetik, disk dan drum, dimana
gerakan mekanikal dan media penyimpanan memaksa komputer untuk mengakses data
secara berurutan.
Pertama kali dikenalkan pada tahun
60-an. Hanya saja saat itu memori semikonduktor belumlah populer karena
harganya yang sangat mahal. Saat itu lebih lazim untuk menggunakan memori utama
magnetik. Perusahaan semikonduktor seperti Intel memulai debutnya dengan
memproduksi RAM, lebih tepatnya jenis DRAM. Biasanya RAM dapat ditulis dan
dibaca, berlawanan dengan ROM (read-only-memory), RAM digunakan sebagai
penyimpanan primer (memori utama) dalam komputer untuk mengubah informasi
secara aktif, meskipun beberapa alat menggunakan beberapa jenis RAM untuk
menyediakan penyimpanan sekunder jangka panjang.Tetapi ada juga yang
berpendapat bahwa ROM merupakan jenis lain dari RAM, karena sifatnya yang
sebenarnya juga random access seperti halnya SRAM ataupun DRAM. Hanya
saja memang proses penulisan pada ROM membutuhkan proses khusus yang tidak
semudah dan fleksibel seperti halnya pada SRAM atau DRAM. Selain itu heberapa
bagian dan spaceaddres RAM (memori utama) dan sebuah sistem yang
dipetakan ke dalam satu atau dua cip ROM.
1. Struktur RAM (Random Acces Memory)
Struktur RAM dapat dibagi menjadi 4
bagian, yaitu:
a.
Input
area, digunakan untuk menampung input yang dimasukkan lewat alat input.
b.
Program
area, digunakan untuk menyimpan semua instruksi-instruksi program yang akan
diproses.
c.
Working
area, digunakan untuk menyimpan data yang akan diolah dan basil dan pengolahan
d.
Output
area, digunakan unwk menampuñg hisil akhir dan pengolahan data yang akan
ditampilkan ke aLu output.
2. Dasar Pembuatan RAM
Berdasarkan bahan dasar pembuatan, RAM
dikelompokkan menjadi dua, yaitu Dynamic RAM(DRAM), dan Static RAM (SRAM).
a.
DRAM (Dynamic Random Access Memory)
DRAM adalah jenis RAM yang menyimpan
setiap bit data yang terpisah dalam kapasitor dalam satu sirkuit terpadu. Data
yang terkandung di dalamnya harus diperbarui secara berkala oleh CPU agar tidak
hilang. 1-Ial ini membuatnya sangat dinamis dibandingkan dengan memori Iainnya.
Dalam struktumya, DRAMhanya memerlukan satu transistor dan kapasitor per hit,
sehinggamemiliki kepadatan sangat tinggi.
b. SRAM (Static Random Access Memory)
SRAM adalah jenis RAM yang tidak
menggunakan kapasitor. Hal inimengakibatkan SRAM tidak perlu lagi diperbarui
secara berkala seperti halnyadengan DRAM. Hal ni juga sekaligus membuatnya
memiliki kecepatan lebih tinggi dari DRAM
Selain DRAM dan SRAM, masih ada
beberapa tipe RAM, yaitu sebagai berikut.
a. FPM
DRAM (Fast Page Mode Random Access Memory)
FPM
DRAM adalah RAM yang paling pertama kali ditancapkan pada slot memori 30 pin
motherboard komputer. RAM ini dapat kita temui pada komputer tipe 286 dan 386.
Memori jenis ini sudah tidak lagi diproduksi.
b. EDORAM
(Extended Data Out Random Access Memory)
EDORAM
adalah jenis RAM yang dapat menyimpan dan mengambil isi memori secara
bersamaan, sehingga kecepatan baca tulisnya pun menjadi lebih cepat EDORAM
umumnya digunakan pada PC terdahulu sebagai pengganti FPM RAM:
c. SDRAM
(Synchronous Dynamic Random Access Memory)
SDRAM
adalah jenis RAM dinamis yang kemampuan kecepatannya lebih cepat dari pada
EDORAM dan kepingannya terdiri dan 168 pin. RAM ini disinkronisasi oleh jam
sistem dan cocok untuk sistem dengan bus yang memiliki kecepatan sampai 100
MHz.
d. RDRAM
(Rambus Dynamic Random Acces Memory)
RDRAM
adalah salah satu tipe dari RAM dinamis sinkron yang diproduksi oleh Rambus
Corporation menggunakan kecepatan bus sebesar 800MHz tetapi memiliki jalur data
yang sempit (8 bit). RDRAM memiliki memory controller yang canggih sehingga
tidak semua motherboard bisa mendukungnya. Contoh produk yang memakainya adalah
3dfx sen Voodoo4.
e. NVRAM
(Non-Volatile Random Access Memory)
NVRAM
adalah jenis RAM yang menggunakan baterai litium di dalamnya sehingga data yang
tersimpan tidak akan hilang meskipun catu daya dimatikan.
f. PCMCIA
(Personal Computer Memory Card International Association)
PCMCIA
adalah salah satu kartu memori pertama yang dibuat pada tahun 1990-an dan
setelah berkembang jenis dan modelnya, kini dipakai khusus sebagai perangkat
koneksi pada notebook, misalnya sebagai modem untuk melakukan koneksi intemet
melalui frekuensi GSM atau CDMA, dan wireless card.
B.
Rangkaian EPROM ( Erasable Programmable Read-Only Memory)
EPROM adalah sebuah cip yang bisa
diprogram dan mampu menyimpan data. Cip tersebut besi data (program-program)
yang diiskian oleh pengguna ke EPROM tersebut. satu-satunya cara untuk
menghapus data pada EPROM adalah dengan menggunakan sinar ultraviolet.
EPROM merupakan jembatan/penengah
antara hardware dan software, sebagai contoh EPROM salah satu cip BIOS (Basic
Input Output System) pada motherboard komputer.
C.
Kehandalan Memori
Memori harus mampu mengikuti kecepatan
CPU sehingga terjadi sinkronisasi kerja antara CPU dan memori tanpa adanya
waktu tunggu karena komponen lain belum selesai prosesnya. Mengenal harga,
sangatlah relatif. Bagi produsen selalu mencari harga produksi paling murah
tanpa mengorbankan kualitasnya untuk memiliki daya saing di pasaran.
Untuk memperoleh kinerja yang optimal,
perlu kombinasi teknologi komponen memori. Dan kombinasi ini dapat disusun
hierarki memori sebagai berikut.
1. Hubungan
Harga, Kapasitas dan Waktu Akses Memori
Hubungan harga, kapasitas dan waktu
akses memori adalah sehagai berikut.
1) Semakin kecil waktu akses, semakin
besar harga per bitnya.
2) Semakin besar kapasitas, semakin
kecil harga per bitnya.
3) Semakin besar kapasitas, semakin
besar waktu aksesnya
2. Hierarki
Memori
Dilema yang dihadapi para perancang
adalah keinginan menerapkan teknologi untuk kapasitas memori yang besar karena
harga per bit yang murah namun hal itu dibatasi oleh teknologi dalam memperoleh
waktu akses yang cepat. Salah satu pengorganisasian masalah ini adalah
menggunakan hierarki memori. Semakin menurunnya hierarki maka hal berikut akan
terjadi.
1) Penurunan bit.
2) Peningkatan kapasitas
3) Peningkatan waktu akses.
4) Penurunan frekuensi akses memori
oleh CPU.
Kunci keberhasilan hierarki ini terletak
pada penurunan frekuensi aksesnya. Semakin lambat memori maka keperluan CPU
untuk mengaksesnya semakin sedikit. Secara keseluruhan sistem komputer akan
tetap cepat namun kebutuhan kapasitas memori besar terpenuhi.