Pengertian warna secara umum: warna merupakan spektrum tertentu yang terdapat di dalam suatu cahaya bewarna putih (cahaya sempurna). Identitas suatu warna juga dapat ditentukan oleh panjang gelombang dari cahaya putih tersebut.
Pengertian warna menurut Wikipedia: warna diartikan sebagai suatu spektrum yang terdapat pada suatu cahata sempurna (cahata bewarna putih). Warna dapat tercipta melalui gelombang cahaya yang telah ditentukan oleh panjang gelombang cahaya tertentu.
Cahaya yang dapat ditangkap indera manusia mempunyai panjang gelombang 380 sampai 780 nanometer. Cahaya antara dua jarak nanometer tersebut dapat diurai melalui prisma kaca menjadi warna-warna pelangi yang disebut spectrum atau warna cahaya, mulai berkas cahaya warna ungu/ violet, biru, hijau, jingga, hingga merah. Di luar cahaya ungu/violet terdapat gelombang-gelombang ultraciolet, sinar X, sinar gamma, dan sinar cosmic. Di luar cahaya merah terdapat gelombang/ sinar inframerah, gelombang Hertz, gelombang radio pendek, dan gelombang radio panjang yang banyak digunakan untu pemancaran radio dan TV.
Proses terlihatnya warna adalah dikarenakan adanya cahaya yang menimpa suatu benda, dan benda tersebut memantulkan cahaya ke mata (retina) kita hingga terlihatlah warna. Benda berwarna merah karena sifat pigmen benda tersebut memantulkan warna merah dan menyerap warna lainnya. Benda berwarna hitam karena sifat pigmen benda tersebut menyerap semua warna pelangi. Sebaliknya suatu benda berwarna putih karena sifat pigmen benda tersebut memantulkan semua warna pelangi.
Warna merupakan salah satu unsur penting yang harus ada dalam kehidupan kita, sebab warna berguna untuk menunjukan gelap terang sesuatu. Selain itu warna juga bisa melambangkan suasana hati/perasaan, seperti warna gelap menunjukkan suasa hati yang sedang sedih. Sebagai bagian dari elemen tata rupa, warna memegang peran sebagai sarana untuk lebih mempertegas dan memperkuat kesan atau tujuan dari sebuah karya desain.
Warna memiliki tiga warna dasar, yang
disebut warna primer, yaitu merah (M), kuning (K), dan biru (B). Apabila
terdapat dua warna primer yang dicampur, maka akan menghasilkan warna kedua
atau disebut warna sekunder.
Bila warna primer dicampur dengan
warna sekunder maka akan menghasilkan warna ketiga atau disebut warna tersier.
Jika warna tersier dicampur lagi dengan warna primer atau sekunder maka akan
menghasilkan warna netral. Jadi campuran warna adalah kombinasi antar warna dua
primer, warna primer dengan warna sekunder, atau warna primer dengan warna
tersier.
Fungsi Warna
Adapaun fungsi dari suatu warna
adalah sebagai berikut :
· Sebagai
Indentitas, yakni mengenali sesuatu dari warnanya, misalnya seragam, bendera,
logo perusahaan dan yang lainnya.
·
Sebagai
isyarat, adanya sebuah warna dapat memberikan suatu tanda-tanda terhadap sifat
atau suatu kondisi. Misalnya warna merah yang menandakan kemarahan.
· Fungsi
psikologis, yakni warna mampu memberikan kesan terhadap yang melihat, misalnya
warna hijau pada tumbuhan rerumputan yang mampu memberikan kesan yang segar dan
menyenangkan.
· Fungsi alamiah, yakni menandakan suatu properti benda tertentu, misalnya buah tomat yang memiliki warna merah, sangat jarang tomat memiliki warna selain merah.
Macam-Macam Warna dan Penjelasannya
Untuk mengetahui berbagai macam warna
serta fungsi dan penjelasannya secara lengkap, berikut adalah 10 macam macam
warna yang dapat sobat pahami :
·
Merah
Merah adalah warna yang memiliki aura
yang cukup kuat, merah menggambarkan suatu bahaya, gairah, gembira dan juga
energi. Dalam dunia psikologi, merah adalah jenis warna yang termasuk dalam
golongan warna hangat. Warna merah juga disebut dengan warna yang menggambarkan
kehebatan didalam dunia romansa dan juga kekuasaan. Disisi lainnya, warna merah
juga di indentikkan dengan suatu kekerasan. Sehingga untuk menjaga
keseimbangannya, merah akan baik apabila dipadukan dengan warna biru muda.
·
Oranye
Oranye merupakan warna yang
dihasilkan dari perpaduan antara merah dengan kuning. Oranye memiliki kesan
yang hangat, semangat dan merupakan simbol petualangan, percaya diri dan
kemampuan dalam bersosialisasi. Orange juga menggambarkan ketenangan yang
berkaitan dengan sebuah hubungan. Orange menyatu dengan nuansa musim gugur dan
memberikan nuansa yang indah seperti sunset.
·
Kuning
Kuning memiliki arti kehangan dan
juga kebahagiaan yang dapat menimbulkan rasa optimisme, semangat dan juga
keceriaan. Jika dilihat dari sisi psikologi, kuning adalah jenis warna yang
paling bahagia, menyolok dan menyatu dengan ekstrovert. Oleh karena itu, warna
kuning biasa digunakan oleh seorang yang menginginkan tampil dengan
diperhatikan oleh orang lain. Kuning juga disebut sebagai warna matahari yang
cukup alami. Kuning adalah warna yang bisa merangsang aktivitas pikiran dan
juga mental. Selain itu, aura yang terdapat pada warna kuning bisa digunakan
untuk membantu penalaran secara logis dan analitis. Oleh sebab itu, biasanya
seorang yang menyukai warna kuning biasanya memiliki sikap yang bijaksana,
cerdas dan sangat kreatif dalam menciptakan ide yang original.
·
Biru
Biru adalah jenis warna yang mampu
memberikan efek tenang dan juga diyakini sebagai warna yang dapat mengatasi
insomnia, kecemasan dan migraine. Biru memberikan kesan profesional dan juga
kepercayaan, sehingga warna ini banyak digunakan sebagai warna utama dalam
suatu perusahaan (warna corporate). Biru juga diyakini dapat merangsang
kemampuan dalam berkomunikasi dan sebagai simbol kekuatan. Dalam dunia
psikologi, biru dapat merangsang pemikiran yang jernih, menenangkan pikiran dan
mampu meningkatkan konsentrasi. Apabila dikaitkan dengan tipe kepribadian yang
dimiliki seseorang, warna biru biasanya dikaitkan dengan tipe orang melankolis.
Cahaya yang dikurangi pada warna biru dapat memberikan kesan ketenanan,
sebaliknya jika cahayanya ditambah maka akan menciptakan perasaan sedih,
sendiri dan kesunyian.
·
Hijau
Biasanya hijau adalah jenis warna
yang identik dengan alam yang mampu memberikan suasana santay. Jika dilihat
dari sudut pandang psikologi hijau dapat membantu seseorang dalam
menyeimbangkan emosi dan memberikan kemudahan dalam berkomunikasi. Sedangkan
didalam bidang desain, warna hijau dapat memberikan kesan yang segar dan alami
(membumi) apabila dipadukan dengan warna coklat gelap (tanah). Jika dikaitkan
dengan kepribadian seseorang, hijau sangat cocok untuk tipe orang dengan
kepribadian plegmatis, sehingga orang dengan kepribadian ini biasanya selalu
menjadi penengah dalam sebuah perbedaan dan selalu menghindari konflik.
·
Hitam
Hitam merupakan warna yang dapat
memberikan kesan suram, kegelapan, menakutkan akan tetapi juga dapat memberikan
kesan yang elegan. Sehingga warna apapun yang dikombinasi dengan hitam akan
selalu nampak menarik. Warna hitam melambangkan suatu keanggunan, kemamkuran,
dan juga kecanggihan. Selain itu warna hitam termasuk warna yang penuh dengan
misteri. Sehingga kerap kali anak usia remaja lebih menyukai warna ini. Hal ini
karena jiwa mudah mereka masih penuh dengan misteri dalam perjalanan menemukan
jati dirinya. Hal tersebut akan nampak ketika mereka memilih warna pada busana
yang akan dipakainya. Didalam dunia fashion, hitam banyak digunakan sebagai
warna yang memberikan kesan kurus dan langgeng. Adapun filosofinya, hitam memiliki
kandungan makna yang positif, diantaranya :
·
Mencerminkan
keberanian
·
Menjadi
pusat perhatian (bagi lawan jenis)
·
Ketenangan
dan dominasi
·
Keteguhan,
kekuatan dan juga keteguhan hati
·
Menyukai
hal yang alami dibandingkan yang palsu.
Orang yang menyukai warna hitam, pada
umumnya mereka adalah orang yang cuek dan tidak terlalu memikirkan apa yang
dikatakan seseorang terhadap dirinya.
·
Putih
Putih memberikan kesan suci dan
bersih, didalam dunia medis putih memberikan kesan steril. Salah satu kelebihan
yang terdapat didalam warna ini adalah dapat membantu mengurangi rasa nyeri.
Karena mampu memberi kesan bebas dan terbuka. Akan tetapi putih juga memiliki
kekurangan, yakni dapat memberikan rasa sakit kepada dan menyebabkan mata lelah
apabila warna tersebut terlalu mendominasi.
·
Coklat
Coklat adalah warna yang mengandung
unsur bumi dan identik dengan musim gugur. Warna coklat mampu memberikan kesan
hangat, rasa nyaman dan aman. Dilihat dari sisi psikologis, coklat dapat
memberikan kesan kuat yang dapat diandalkan, coklat juga melambangkan pondasi
dan kekuatan hidup. Warna coklat mampu memberikan kesan modern dan canggih,
biasanya warna coklat banyak digunakan pada rumah-rumah dengan tujuan untuk
memberikan kesan yang menenangkan bagi pemiliknya.
·
Pink
Pink adalah warna yang dihasilkan
dari perpaduan antara warna merah dengan putih, kedua campuran warna ini
menghasilkan warna yang kita kenal dengan pink atau merah muda. Warna ini
merepresentasikan prinsip feminim dan merupakan salah satu warna yang paling
banyak digemari oleh kaum wanita. Warna pink dapat dikatan sebagai warna yang
lemah, identik dengan wanita juga sebagai warna yang menarik dan cantik.
Biaanya orang yang menyukai warna pink, adalah tipe orang yang romantis, manja
dan suka membantu.
·
Peach
Warna peach adalah jenis warna yang
diambil dari warna kulit buah persih. Warna peach dideskripsikan sebagai warna
dari paduan antara warna orange dengan kuning pucat. Biasanya jenis warna ini
dapat kita jumpai pada produk kecantikan seperti lipstik, eye shadow ataupun
blush on. Jika kita perhatikan, sekilas warna peach hampir sama dengan warna
merah muda atau pink namun agak kekuningan. Dalam kelompok warna, warna peach
termasuk pada kategori warna pastel (warna cerah).
·
Ungu
Ungu merupakan jenis warna yang mewah
dan memberikan kesan keagungan dan kebijaksanaan. Warna ungu tersambung dengan
pikiran dan juga imaginasi seseorang. Sejak dahulu warna ungu adalah warna yang
terkait dengan nuansa kerajaan. Ungu mampu memberikan pemikiran pada benak kita
terhadap sesuatu yang bersifat kesenangan dan kemewahan.
·
Tosca
Warna tosca atau toska adalah warna
yang dihasilkan dari perpaduan antara warna biru yang sedikit kehijau-hijauan. Jika
sobat belum tahu seperti apa itu warna tosca, sobat bisa melihat warna pada air
laut. Dalam bahasa Inggris warna ini disebut dengan Turquoise. Kata turquoise
sendiri berasal dari bahasa Perancis “Turkish”. Penggunaan kata turquoise pada
warna ini dalam Bahasa Inggris pertama kali digunakan yakni pada tahun 1573.
·
Silver
Warna silver atau dalam Bahasa Indonesia disebut dengan warna perak, adalah jenis warna yang menyerupai warna logam perak yang dianggap bernilai oleh manusia.
Jenis-Jenis Warna dan Penjelasannya
Dari sekian banyak warna, dapat dibagi dalam beberapa bagian yang sering dinamakan dengan sistem warna. Secara umum warna dikelompokkan menjadi 3 jenis, yaitu :
a. Warna primer (warna pokok/dasar),
ialah warna dasar yang belum dicampur oleh unsur warna lain. Jenis warna primer
antara lain; merah (magenta red), kuning (yellow) dan biru (cyan
blue).
b. Warna sekunder (warna kedua), ialah hasil campuran antara warna primer yang satu dengan yang lainnya. Jenis warna sekunder adalah; hijau hasil campuran warna biru dengan kuning, jingga hasil campuran warna merah dengan kuning, dan ungu hasil campuran warna merah dengan biru.
c. Warna tersier ialah campuran dari satu warna primer dengan satu warna sekunder. Jenis warnanya antara lain; warna coklat campuran warna ungu dengan merah, ungu kebiruan campuran warna ungu dengan biru, hijau kebiruan campuran warna hijau dengan biru, dan seterusnya.
Ada beberapa istilah
warna dalam teori warna antara lain :
a. Warna netral yakni
warna putih dan warna hitam, digunakan untuk memudakan warna atau membuat warna
lebih terang dan menuakan warna atau membuat warna lebih gelap
b. Hue ialah
macam-macam warna dalam satu jenis warna. (warna dasar) Misalnya: merah darah,
merah hati, merah jambu, merah terang, merah rose dan merah jingga.
c. Value (gelap
terang) ialah tingkat gelap ataupun terangnya warna. Warna paling terang ialah
putih dan warna paling gelap ialah hitam. Semakin terang warnanya semakin
tinggi valuenya
d. Saluration/
Intensity (intensitas warna) atau kualitas warna adalah tingkat kecerahan
dan kemuraman suatu warna. Warna cerah ialah warna yang cerah bersinar (spot
light) dan warna muram ialah warna kusam atau tidak bersinar.
e. Contrast
(kontras) ialah perbedaan dua jenis warna atau lebih yang masing-masing
warna sangat berbeda hue-nya.
f. Complement (komplementer) ialah dua jenis warna yang saling berhadapan dalam lingkaran warna. Seperti merah dengan hijau, biru dengan jingga dan kuning dengan ungu. Misalnya : merah dengan hijau, kuning dengan violet, biru dengan orange
g. Monocrome (monokrom)
ialah warna yang memiliki kesamaan hue atau warna sejenis (sekeluarga). Warna
yang mempunyai kesamaan hue misalnya keluarga merah yang terdiri dari merah
hitam, merah coklat, merah muda, dan merah jambu.
h. Monotone (monoton)
ialah warna yang mempunyai nuansa yang sama (senada), misalnya warna-warna
gelap. Warna-warna gelap antara lain coklat, hijau tua dan biru tua.
i. Analog (bertetangga
atau berdekatan) ialah warna yang tidak kontras, tidak komplementer.
Karakter
Warna
Menurut Junaedi
(2003) yang menjelaskan bahwasanya warna memiliki sifat yang digolongkan
menjadi dua jenis yakni :
- Warna Panas
Yang termasuk
didalam kategori warna panas diantaranya adalah keluarga dari warna merah atau
jingga yang mempunyai sifat dan juga pengaruh hangat, segar atau menyenangkan,
merangsang dan bergairah.
- Warna Dingin
Yang termasuk
dalam kategori warna dingin adalah keluaga warna biru atau hijau yang mempunyai
sifat dan pengaruh sunyi, tenang dan depresi.
Jenis warna ini
apabila digunakan sebagai warna ruangan akan memberikan kesan jarak, terasa
tenggelam dan mundur. Berbeda dengan warna hangat, yang kesannya terasa seolah
maju dan memberikan kesan jarak yang lebih pendek.
0 komentar:
Posting Komentar
SILAHKAN TINGGALKAN KOMENTAR