Pada subab inilah kalian akan mengaplikasikan ilmu yang telah kalian dalami sebelumnya untuk berlatih membuat suatu program. Caranya adalah dengan menerjemahkan algoritma baik dalam bentuk pseudocode, bahasa natural ataupun flowchart ke bentuk kode (source code) bahasa pemrograman tertentu, atau selanjutnya disingkat kode program saja. Setiap bahasa pemrogaman memiliki aturan atau tata cara penulisan kata, ekspresi maupun pernyataan disebut dengan sintaks.
Secara umum, struktur kode dari sebuah
program komputer terdiri dari dua bagian utama yaitu bagian judul dan blok
program. Sedangkan blok program terdiri dari bagian deklarasi dan pernyataan.
Struktur kode program mirip atau dapat dikatakan sama denganstruktur algoritma,
ada judul, deklarasi dan pernyataan (deskripsi). Yang membedakan hanya pada
aturan penulisan, di mana dalam bahasa pemrograman, bahasa yang digunakan sudah
baku dan detail, sehingga tidak menoleransi kesalahan-kesalahan kecil yang
tidak sesuai dengan sintaksnya, meskipun hanya titik, koma, atau tanda petik
saja.
Contoh struktur kode program dengan
Bahasa Pascal dapat dilihat pada Gambar 1.1.
Judul
Program
Judul program digunakan untuk mengidentifikasikan nama program yang dibuat. Untuk penulisan judul program sifatnya optional jadi boleh dicantumkan atau tidak, namun untuk keperluan identifikasi lebih baik judul ada dan diberi nama sesuai dengan tujuan program.
Nama program diawali dengan kata
Program, sebagai kata baku dalam Pascal, diikuti dengan nama program atau identifier.
Aturan pemberian nama identifer, dalam
hal ini termasuk judul program adalah sebagai berikut.
1. Nama identifier harus dimulai
dengan karakter huruf alfabet a-z atau A-Z.
2. Setelah karakter pertama, dapat
dilanjutkan dengan karakter afanumerik (angka maupun huruf) dan underscore (_).
3. Dalam penulisan identifier tidak
boleh menggunakan karakter-karakter berikut ini.
~ ! @ # $ % ^ & * ( ) + ` - = { }
[ ] : " ; ' <> ? , . / |
4. Tidak boleh menuliskan identifier
dengan nama yang sama pada kata kunci dari Pascal, seperti and, array, begin, case,
const, div, do, downto, else, end, file, for, forward, function, goto, if, in,
label, mod, nil, not, of, or, packed, procedure, program, record, repeat, set, then,
to, type, until, var, while, with.
5. Jika ingin tetap digunakan, maka
kata tersebut harus dirangkai dengan kata/karakter yang lain.
Misal program_if, begin1.
Berikut ini contoh pemberian nama
Progam yang benar.
Program LuasLingkaran;
Program Luas_Lingkaran
Program Luas2;
Program L_uas;
Berikut ini contoh nama program yang
salah
Program Luas Lingkaran;
Program Luas-Lingkaran;
Program Luas^Lingkaran.
Program 2Luas;
Di akhir nama program harus diikuti
dengan tanda semicolon/titik koma (;).
Identifier
juga digunakan untuk
memberi nama variabel ,konstanta, sub program seperti function dan prosedur,
sehingga format penamaan harus sesuai dengan aturan di atas.
Deklarasi
Program
Sebagaimana dalam algoritma, bagian
deklarasi adalah bagian persiapan di mana semua hal yang diperlukan oleh
program pada bagian deskripsi didefinisikan di sini. Yang termasuk dari bagain
deklarasi adalah sebagai berikut.
1. Unit, yaitu fungsi-fungsi tambahan
dari Pascal, cara memanggilnya adalah dengan menggunakan kata kunci Uses.
Sebagai contoh pada program di atas
adalah penggunaan Uses crt.Uses
crt diperlukan karena kode program menggunakan perintah clrscr untuk membersihkan layar. Perintah ini
disediakan oleh unit crt.
2. Konstanta, yaitu suatu nilai yang
besarnya tetap (konstan) selama program dijalankan
3. Deklarasi Variabel, yaitu identifer
atau nama-nama untuk
menyimpan nilai beserta dengan tipe datanya.
4. Deklarasi Tipe data baru yang
didefinisikan oleh programmer
5. Prosedur dan fungsi
Penjelasan lengkap mengenai komponen bagian
deklarasi akan dibahas pada Bab berikutnya nanti.
Bagian
Pernyataan/Statement
Pada bagian ini dituliskan
urutan-urutan instruksi yang perlu dieksekusi oleh program. Aturan penulisan;
1. Bagian program inti diawali dengan
Begin(tanpa diikuti tanda baca) dan diakhiri dengan End
(diikuti tanda titik (.) )
2. Dalam Pascal penggunaan huruf besar
dan kecil tidak dipermasalahkan (tidak sensitive-case)
3. Untuk setiap perintahatau
pernyataan, diakhiri dengan titik koma (;), boleh ada lebih dari 1 pernyataan
dalam tiap baris.
Contoh:
Pernyataan1;
Pernyataan2;
Boleh juga dituliskan
Pernyataan1;Pernyataan2;
Namun demikian agar penulisan lebih
terstruktur dan mudah dalam menemukan adanya kesalahan, lebih baik satu
pernyataan satu baris dan digunakan aturan indentasi sebagaimana ketika
menyusun algoritma.
4. Jika ada struktur percabangan
(kondisi bersyarat) atau perulangan dengan lebih dari satu pernyataan, diawali
dengan begin dan diakhiri dengan end dan titik koma (;)
Contoh:
If (kondisi) then
Begin
Pernyataan_If1;
Pernyataan_If2;
End;
Jika pernyataan dalam struktur hanya
satu saja maka Begin dan End boleh dihilangkan
If (kondisi) then
Pernyataan_If1;
5. Komentar dituliskan di antara tanda
kurung {}
Contoh
Program Luas_lingkaran; {Program ini
menghitung luas lingkaran}
uses crt;
varr : integer;
L : real;
Tulisan “Program ini menghitung luas
lingkaran” tidak akan tercetak pada program yang sudah jadi, karena diletakkan
di antara kurung { } maka ini hanya sebagai komentra untuk menerangkan bagian
Judul mengenai apa tujuan program. Hal ini memudahkan orang lain untuk memahami
atau mengedit program tersebut.
Sebagai tambahan, dalam bahasa Pascal,
penulisan write atau WRITE atau Write dianggap sama karena tidak case-sensitive
seperti di Bahasa C. Demikian juga dengan nama identifier a
atau A, luas atau Luas, Phi atau PHI
dianggapsebagai identifier yang sama.
Untuk lebih jelasnya perhatikan
contoh-contoh berikut.
Contoh
1
Program Pascal yang paling sederhana
adalah sebagai berikut.
Program di atas hanya terdiri dari begin dan end saja, tapi dapat dijalnkan oleh Pascal, tanpa ada kesalahan. Namundemikian tidak ada output apapun dalam program ini.
Program di atas meskipun tanpa judul dapat dijalankan oleh Pascal, di mana dalam program tersebut menampilkan isi dari variabel a, yang sudah dideklarasikan di awal. Tulisan di antara kurung { } adalah komentar yang tidak akan dieksekusi oleh program. Komentar ini bertujuan untuk memberikan informasi kepada pengguna mengenai kode program yang dituliskan.
Contoh 3
Program Menghitung Luas Segitiga
Kode program ini lebih lengkap, ada judul, bagian deklarasi, dan bagian pernyataan. Dari program diatas maka dapat diketahui algoritma dalam bahasa natural sebagai berikut.
Berikut ini penjelasan kode program
satu demi satu.
1. Judul Program, nama programnya adalah Luas_segitiga
2. Bagian Deklarasi, diantaranya
ü Uses crt; ini digunakan untuk menyiapkan layar
di awal program.
ü Var
Luas,a,t: real,
artinya menyiapkan variabel-variabel seperti Luas, a, t sekaligus tipe datanya
yaitu bilangan real.
3. Bagian Pernyataan, terdiri dari beberapa urutan
instruksi:
ü Begin Digunakan sebagai penanda akan memulai
instruksi program
ü Clrscr, digunakan untuk membersihkan layar
ü Write(‘Masukan
nilai alas=’); Meminta
input nilai alas
ü Readln(a);
Menyimpan inputan
nilai dalam variable a
ü Writeln(‘Masukan
nilai tinggi=’); Meminta
input nilai tinggi
ü Readln(t);
Menyimpan inputan
nilai dalam variable t
ü Luas:=1/2
(a * t); Proses
perhitungan Luas Segitiga
ü Writeln(‘Luas
Segitiganya adalah=’, Luas); Menampilkan
luas segitiga
ü End. Digunakan untuk mengakhiri instruksi
program.
LATIHAN
Agar lebih jelas pemahaman kalian
mengenai struktur kode program dan sintaks penulisan dalam bahasa Pascal,
kerjakan TUGAS berikut.
Coba tuliskan kembali program diatas
menggunakan Free Pascal atau Pascal N-IDE. Setelah itu tekan Alt + F9 untuk
mengkompilasi, jika sudah sukses, tidak ada kesalahan tekan Ctrl+F9 untuk
menjalankan programnya.
a. Tuliskan Algoritma dari program
tersebut menggunakan bahasa kalian sendiri (bahasa natural), mulai dari input,
proses dan hasilnya
b.
Tunjukkan Nama Program, bagian Deklarasi dan bagian Pernyataan. Jelaskan
bagian-bagian tersebut!
Kumpulkan tugas dengan klik DISINI
0 komentar:
Posting Komentar
SILAHKAN TINGGALKAN KOMENTAR