Pages

Rabu, 15 April 2020

RANGKAIAN INTERNAL CPU


Penjelasan:
  • Arithmetic and Boolean Logic terdiri dari Circuit atau Rangkaian-rangkaian. Rangkaian Aritmatika diantaranya:
     a. BCD Adder Circuit –> Rangkaian Penjumlahan ( + )
     b. BCD Substraction Circuit –> Rangkaian Pengurangan ( – )
     c. BCD Multiplication Circuit –> Rangkaian Perkalian ( x )
     d. BCD Division Circuit –> Rangkaian Pembagian ( / )
Selain itu, ada juga rangkaian untuk pembanding melalui Rangkaian Logic untuk menentukan apakah sama (=) , lebih besar (>) , lebih kecil (<) , Tidak sama (≠) , Lebih besar sama dengan (≥) , atau Lebih kecil sama dengan (≤) .
Logika-logika diatas dirangkai dari Gate-Gate seperti AND, OR , dan NOT(Inventer)
  • Status Flags / Register Flag merupakan suatu register untuk menyimpan tanda-tanda ( Flags) seperti tanda minus, tanda plus tanda pinjam (Borrow) saat pengurangan, dll. Register Flag merupakan pembantu dari Register Akumulator.
  • Register Akumulator merupakan register pelaksana aritmatika yang sifatnya selalu akumulasi dari hasil operasi Aritmatika yang sedang diproses.
  • Shifter merupakan rangkaian pelaksana untuk Instruksi Geser ( Shift ) , yang terdiri dariSHL (Shift Left) ,SHR (Shift Right) , dan RTA (Rotation) .
  • Complementer merupakan rangkaian untuk menentukan Complement dari setiap Sistem bilangan, misalnya : Complement -1 dari System bilangan Biner.
  • Control Unit merupakan unit pengontrol Register, ALU, dan juga Internal Bus CPU dengan mengendalikan perintah-perintah dan juga menerima laporan(Report) dari tiap-tiap unit bila terjadi Error. Jika terdapat masalah/ error maka CU akan memberikan instruksi INTR (Interrupt) untuk menunda process yang sedang berlangsung.
  • Registers merupakan memori yang terdapat di mikroprocessor yang memiliki kapasitas sesuai dengan Operasi Bit dari masing-masing mikroprocessor( Misalnya : Pentium IV = 64 Bit ). Menurut fungsinya, register dibagi menjadi 2 kelompok , yaitu,
Register Penggunaan Umum (Multi Purpose Register ) terdiri dari:
a. Register Accumulator
b. Register Basic
c. Register Counter
d. Register Data
Register Penggunaan Khusus , terdiri dari:
a. Register Alamat Data / MDR
b. Register Alamat Memory / MAR
c. Register Alamat I/O AR
d. Register Penyangga I/O BR
e. Register Instruksi IR
f.  Register Pencacah/ PC Register
  • Internal CPU Bus dibuat karena hubungan antar Register tidak ada yang tetap ( permanen ) , artinya , satu register harus dapet berhubungan ( oper ) dengan register lain, sesuai dengan tujuan Instruksi. Untuk ini dibutuhkan pengaturan hubungan antar register yang disebut Internal CPU Bus. Kesimpulannya, Fungsi dari Internal CPU Busadalah sebagai Switching (Saklar).

Untuk lebih mendalami pengetahuan tentang rangkaian internal CPU, cobalah untuk mencari tau fungsi dari bernagai register yang ada di dalam CPU setelah itu,

0 komentar:

Posting Komentar

SILAHKAN TINGGALKAN KOMENTAR