Pages

Selasa, 06 Oktober 2020

TEKNOLOGI KOMUNIKASI DATA

 


Perkembangan teknologi komunikasi mengikuti sejarah yang tidak sederhana. Berdasarkan perkembangan tersebut, kita mengenal teknologi komunikasi tradisional dan modern. Teknologi komunikasi tradisional bercirikan langsung dan menggunakan simbol-simbol yang disepakati secara lokal.

Teknologi komunikasi modern bercirikan tidak langsung dan memiliki jangkauan luas bahkan global. Dari bentuknya, teknologi komunikasi tradisional cenderung memiliki ukuran besar sedangkan teknologi komunikasi modern berukuran lebih sederhana. Perangkat komunikasi tradisional sampai sekarang tetap digunakan termasuk di Negara maju sekali pun. Alasan penggunaan alat tersebut yaitu karena dapat dilakukan oleh siapa saja, harganya murah, dan pembuatannya mudah.

Teknologi modern selalu bergantung kepada energi listrik (BBM, surya, angin dan lain lain). Hal ini akan menjadi masalah,apalagi di wilayah terpencil (didesa- desa lereng gunung berapi, pulau-pulau kecil). Mereka masih mempertahankan sistem budaya komunikasi tradisional dalam menghadapi bencana atau fungsi komunikasi lain. Orang-orang kota bukannya tidak mengetahui, tetapi tidak mau atau gengsi (tidak modern).

Seiring dengan perkembangan kota tersebut, perangkat tradisional sering hanya disimpan di museum sebagai tontonan. Bahkan seperti yang terjadi di beberapa daerah, sejenis kentongan sekarang sudah dilombakan atau difestivalkan sebagai kreativitas seni pertunjukan dengan aneka modifikasi, akhirnya tidak jarang menghilangkan fungsi yang sebenarnya. Perangkat teknologi modern telah banyak digunakan masyarakat terutama di kota-kota besar seperti: telepon, radio, televisi, internet. Kalian harus mampu mengadaptasi perkembangan teknologi tersebut.

Sistem komunikasi

Komunikasi berasal dari bahasa latin: comunicare yang berarti membawa bersama atau menggunakan Bersama. Kita dapat melakukan komunikasi secara langsung atau tidak langsung. Pembicaraan tatap muka adalah contoh komunikasi secara langsung. Pembicaraan dapat juga dilakukan secara tidak langsung biasanya karena alasan jarak yang jauh, maka kita memerlukan media atau alat seperti telepon.

Sistem komunikasi merupakan suatu proses pembentukan, penyampaian, penerimaan, pengolahan pesan yang terjadi dalam diri seseorang dan atau diantara dua orang atau lebih untuk menyampaikan tujuan tertentu.

Prinsip Kerja Komunikasi

Mekanisme komunikasi merupakan proses yang terjadi mulai dari pengiriman pesan sampai umpan balik. Demikian juga, ketika kita menggunakan alat bantu komunikasi atau peralatan. Telekomunikasi menyatakan segala bentuk komunikasi jarak jauh yang menggunakan peralatan seperti telepon, televisi, radio, kabel, telegraf, dan satelit. Teknologi telekomunikasi merupakan teknologi yang memungkinkan seseorang dapat mengirimkan informasi atau menerima informasi ke atau dari pihak lain yang letaknya berjauhan.

Teknologi inilah yang membuat jarak seperti tidak ada lagi. Ribuan atau bahkan kilometer bukanlah menjadi hambatan untuk berkomunikasi secara online karena kehadiran teknologi telekomunikasi. Telepon genggam merupakan contoh produk teknologi telekomunikasi yang telah menjadi bagian hidup dari kebanyakan orang. Berkat kemajuan telekomunikasi pula, para nasabah dapat membeli barang dari rumah dengan menggunakan fasilitas internet, dan mahasiswa di Indonesia bisa mengambil modul-modul kuliah jarak jauh yang diletakkan di server universitas yang mungkin letaknya di Inggris atau Amerika Serikat dan berdiskusi sesama teman atau dengan dosen pengasuh mata kuliah.

Telekomunikasi merupakan istilah yang bermakna luas, yang mencakup baik suara maupun komunikasi data (teks dan gambar). Jadi, komunikasi data hanyalah bagian dari telekomunikasi hanyalah bagian dari telekomunikasi yang secara khusus berkenan dengan perpindahan data/informasi dalam bentuk digital dari suatu peranti ke peranti yang lain.

Komunikasi data adalah hubungan atau interaksi (pengiriman dan peneriman) antar device yang terhubung dalam sebuah jaringan, baik yang dengan jangkauan sempit maupun dengan jangkauan yang lebih luas. Komunikasi data bisa terjadi jika ada pengirim, penerima, media transmisi data dan protokol

Sistem Komunikasi Data

Komunikasi data yang melibatkan dua buah simpul (umumnya berupa komputer, tetapi bisa juga berupa peralatan yang lain).

Komponen-komponen penting yang menyusun system komunikasi data, antara lain :

·      Komputer untuk memproses data.

·      Terminal atau peralatan masukan/keluaran untuk megirimkan atau menerima data.

·      Media transmisi (media yang menghubungkan antara pengirim dan penerima). Media transmisi sering juga disebut saluran komunikasi

·      Prosesor komunikasi, yang mendukung pengiriman atau penerimaan data via media transmisi.

·      Perangkat lunak yang mengontrol kegiatan pertukaran informasi.

Ø  Perangkat pengirim mengirimkan data/informasi melalui prosesor komunikasi. Prosesor inilah yang bertanggung jawab melintaskan data/informasi ke media transmisi.

Ø  Pada bagian penerima, prosesor komunikasi inilah yang berperan menangkap data yang berasal dari media transmisi dan mengonversinya menjadi data/ informasi dalam bentuk yang bisa dimengerti  oleh computer penerima.

Macam isyarat

Data/informasi yang disampaikan melalui media transmisi terwujud isyarat listrik. Macam isyarat yang melalui media tersebut dapat berupa :

1.       Isyarat Analog

Isyarat analog bisa juga disebut isyarat kontinyu, karena bentuknya berupa gelombang yang kontinyu, yang membawa informasi dengan mengubah karakteristik gelombang.

Dua parameter/ karakteristik terpenting yang dimiliki oleh isyarat analog, yaitu amplitude dan frekuensi. Jika dikaitkan dengan suara, ketinggian gelombang ditentukan oleh amplitudo, yang menentukan keras tidaknya suara, sedangkan frekuensi menentukan jumlah siklus gelombang dalam satu detik, yang berimplikasi pada kenyaringan suara (melengking atau tidak).

Isyarat analog biasa dinyatakan dengn gelombang sinus, mengingat gelombang sinus merupakan dasar untuk semua bentuk isyarat analog. Hal ini didasarkan kenyataan bahwa berdasarkan analisis Fourier, suatu isyarat analog dapat diperoleh dari  perpaduan sejumlah gelombang sinus.

2.       Isyarat Digital

Isyarat digital biasa juga disebut isyarat diskret. Isyarat ini tersusun atas  dua keadaan, yang biasa disebut bit. Keadaan 1 diperoleh dengan mislanya dwakili oleh tegangan + 5 volt dan keadaan 0 diwakili oleh 0 volt. Bit merupakan istilah khas pada isyarat digital. Sebuah bit dapat berupa nilai 0 (nol) atau 1 (satu). Kemungkinan nilai untuk sebuah adalah 2 buah (2¹). Kemungkinann nilai untuk 2 buah bit adalah sebanyak 4 (2²), berupa 00, 01,10, dan 11. Kemungkinan nilai untuk 3 buah bit berupa 000, 001, 010, 100, 101, 110, dan 111 (2³). Secara umum, jumlah kemungkinann nilai yang terbentuk oleh kombinasi n buah bit adalah sebesar 2n buah. Sebagai contoh, dalam sistem ASCII, huruf A dinyatakan dengan 01000110.

Prosesor Komunikasi

Ø  Prosesor komunikasi adalah peranti yang bertindak untuk melewatkan data/informasi ke media transmisi atau menerima informasi dari media tranmisi.

Ø  Sebagai contoh, modem (modulator- demodulator) adalah peranti yang memungkinkan data digital dalam pada bagian pengirim dapat dilewatkan ke media transmisi yang bersifat analog dan mengkonversi data analog yang berasal dari media transmisi menjadi data digital pada bagian penerima.

Ø  Pada modem, bagian yang melakukan perubahan dari bentuk digital ke analog, disebut modulator dan bagian yang melakukan perubahan dari bentuk analog ke digital disebut demodulator. Selain modem, prosesor komunikasi dapat berupa front-end processor,  concentrator, dan multiplexer.

Ø  Front–end processor berupa suatu computer yang dutujukan secara khusus untuk pengelolaan komunikasi dan dipasangkan ke computer utama (host) pada system mainframe.

Ø  Multiplexer adalah peranti yang memungkinkan sebuah media transmisi dapat dipakai untuk melewatkan data oleh sejumlah sumber secara serentak.

Ø  Concentrator adalah komputer yang digunakan untuk mengumpulkan dan menyimpan pesan-pesan secara sementara yang berasal dari sejumlah terminal sampai pesan-pesan tersebut siap dikirimkan secara serentak ke host.

  

Kanal

Pada komunikasi data, media transmisi sering dinyatakan dengan istilah rangkaian (circuit). Tergantung dari rangkiannya, suatu rangkaian dapat mengandung satu atau beberapa kanal. Kanal menyatakan sebuah lintasan satu arah untuk mentransmisikan data.

Sebagai analogi, kanal dapat dibayangkan sebagai jalurjalur yang terdapat pada suatu jalan. Sebuah jalan bias mengandung lebih dari 1 jalur.

Media transmisi yang hanya mengenal sebuah kanal dikenal dengan istilah jalur-sempit (baseband), sdangkan media transmisi yang terdiri atas beberapa kanal biasa disebut jalur lebar (broadband).

Laju Data

Berkaitan dengan kecepatan data, terdapat dua istilah yang terkadang sering dipertukarkan dan sesungguhnya berbeda. Kedua istilah yang dimaksud adalah laju bit (bit rate) dan laju baud.

Laju bit (sering kali disebut laju data) menyatakan jumlah bit perdetik, sedangkan laju baud (sering kali disebut baud saja) menyatakan kecepatan isyarat (baik analog maupun digital) yang melalui kanal. Sebuah kanal yang memiliki baud b tidak selalu mentransmisikan b bit per detik, karena masing-masing isyarat bisa saja membawa beberapa bit. Apabila setiap sebuah nilai amplitudo menyatakan sebuah bit (misalnya amplitudo positif menyatakan bit 1 dan amplitudo negative menyatakan bit 0), maka baud sama dengan laju bit. Namun, bila terdapat empat macam tegangan yang digunakan untuk mempresentasikan nilai biner 00, 01, 10, dan 11 (disebut dibits). Laju bit sebesar dua kali laju baud. Jika terdapat delapan macam tegangan, isyarat dapat digunakan untuk membawa tiga buah bit. Pada keadaan seperti ini, laju bit adalah sebesar tiga kali laju baud. Sebagai contoh sebuah modem dapat memodulasikan sederet bit digital dan mengalirkan 2400 bit per detik dengan menggunakan isyarat berlaju sebesar 600 baud.

0 komentar:

Posting Komentar

SILAHKAN TINGGALKAN KOMENTAR